Sabtu, 07 Agustus 2021

TEKS NON FIKSI

 


TEKS NONFIKSI



Apa sih teks Nonfiksi itu? Gambaranya dari teks tersebut merupakan teks yang “Nyata”. Nah, di artikel ini kita akan membahas secara tuntas apa aja yang terkandung di teks Nonfiksi.

Teks Nonfiksi dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia 

1. Pengertian teks 
Teks adalah satuan lingual yang dimediakan secara tulis atau lisan dengan tata organisasi tertentu untuk mengungkapkan makna secara kontekstual. Istilah Teks dan wacana dianggap sama dan hanya dibedakan dalam hal bahwa wacana lebih bersifat abstrak dan merupakan realisasi makna dari teks. 

Teks Nonfiksi adalah tulisan yang disusun berdasarkan kenyataan tidak ada unsur imajinasi pengarang. Sebuah teks dapat digolongkan ke dalam teks nonfiksi apabila didalamnya terdapat data-data yang dapat dibuktikan kebenarannya. Teks Nonfiksi juga disusun melalui fakta-fakta yang secra nyata terjadi dilapangan tanpa adanya unsur imajinasi dari Pengarang. 

2. Jenis-jenis Teks 

Jenis-jenis teks nonfiksi antara lain antara lain adalah eksplanasi, laporan hasil pengamatan, argumentasi, eksposisi, deskripsi, prosedur, surat, editoral, eksemplum, dan lain-lain. Jenis-jenis teks tersebut mempunyai struktur teks yang berbeda dan memanfaatkan bentuk-bentuk bahasa yang berbeda (misalnya, jenis verba,konjungsi, partisipan, dan komplek kata). 

Struktur teks dan bentuk-bentuk bahasa itu menjadi ciri-ciri yang menandai teks-teks tersebut. 

(1) Teks Eksplanasi 

Pengertian teks Eksplanasi 

Teks ekspanasi merupakan teks yang menjelaskan tentang proses terjadinya atau terbentuknya suatu fenomena alam atau sosial. Pada teks eksplanasi juga sebuah peristiwa timbul karena ada peristiwa lain sebelumnya dan peristiwa tersebut mengakibatkan peristiwa yang lain sesudahnya. Struktur isi Teks Eksplanasi: 
(a) Pernyataan Umum 
(b) Penjelasan 
(c) Penutup 

Ciri Kebahasaan yang digunakan dalam teks eksplanasi: 
(a) Penggunaan kata kerja aksi 
(b) Penggunaan kalimat pasif 
(c) Penggunaan Frasa nomina 
(d) Penggunaan Frasa adverbia 
(e) Penggunaan terminologi teknis 
(f) Penggunaan nomina umum dan abstrak 
(g) Penggunaan Konjungsi waktu serta sebab-akibat 

(2) Teks Laporan Hasil Pengamatan atau Observasi 

Teks laporan hasil observasi adalah teks yang berisi penjabaran umum atau melaporkan sesuatu berupa hasil dari pengamatan (observasi). Teks laporan observasi juga disebut teks Klasifiasi karena memuat klasifikasi mengenai jenis-jenis sesuatu berdasarkan kriteria tertentu. Menggambarkan ciri, bentuk, atau sifat umum seperti benda, hewan, manusia, tumguh-tumbuhan, atau peristiwa yang terjadi di alam semesta kita. Teks hasil observasi bersifat faktual atau berdasarkan fakta yang ada. 

Struktur Isi Teks Laporan Hasil Observasi Terdapat 2 struktur utama yang membangun teks laporan hasil observasi sehingga menjadi satu kesatuan yaitu: 

(a) Pernyataan Umum (Klasifikasi): Merupakan pembuka atau pengantar mengenai hal yang dilaporkan. Di tahap ini akan disampaikan bahwa benda-benda di dunia bisa diklasifikasikan berdasarkan kriteria persamaan dan perbedaan.

(b) Anggota/aspek yang dilaporkan: merupakan bahasan atau rincian tentang objek yang diamati. 

Struktur lain dari Teks Laporan Observasi 

(a) Definisi Umum: Merupakan pembukaan yang berisi pengertian mengenai sesuatu yang dibahas didalam teks. 

(b) Definisi Bagian: merupakan bagian yang berisi ide pokok dari setiap paragraf (penjelasan rinci) 

(c) Definisi Manfaat: merupakan bagian yang menjelaskan manfaat dari sesuatu yang dilaporkan. 


(d) Penutup: merupakan bagian rincian akhir dari teks. 

Ciri-ciri kebahasaan yang digunakan: 
(a) Menggunakan konjungsi;dan, tetapi 
(b) Mengandung kata kerja (verba) 
(c) Mengandung kalimat Simpleks (kalimat yang terdiri dari satu verba) 
(d) Menggunakan kalimat kompleks (kalimat yang terdiri dari dua atau lebih verba) 
(e) Mengandung kata benda (nomina) 
(f) Menggunakan Persamaan kata (sinonim) 
(g) Mengandung lawan kata (antonim) 
(h) Menggunakan Frasa (kelompok kata) 
(i) Menggunakan berbagai istilah 

(3) Teks Argumentasi 

Pengertian Teks Argumentasi 

Teks argumentasi salah bentuk penulisan paragraf atau pendapat dalam sebuah kalimat yang menerangkan sebuah penjelasan, alasan, pembuktian, pro, dan kontra yang disertai alasan-alasan obyektif, fakta aktual, nyata, valid, dan kuat terhadap paragraf yang bertujuan untuk meyakini si pebaca agar merasa simpati, berpendapat yang sama dengan si pembaca, dan terpengaruh. 

Struktur isi Teks Argumentasi: 

(a) Isu
(b) Argumentasi pro dan/atau argumen kontra 
(c) Stand (posisi) 
(d) Argumen Stand 
(e) Konklusi/simpulan (opsional) 

Ciri kebahasaan yang digunakan: 
(a) Penggunaan modalitas 
(b) Penggunaan kata kerja aksi 
(c) Penggunaan kata kerja yang berhubungan dengan fikiran; merasa, berpikir,dst 
(d) Penggunaan nomina umum dan abstrak 
(e) Penggunaan transisi/konektif 

(4) Teks Deskripsi 

Teks deskripsi adalah teks yang menggambarkan atau memberi penjelasan tentang sebuah obyek hidup atau mati dari sudut pandang tertentu yang bertujuan agar pembaca dapat merasakan pengalaman seperti dalam teks tersebut. Teks deskripsi memiliki tujuan komunikatif untuk menyampaikan informasi secara rinci terkait dengan suatu obyek. 

Struktur Isi Teks Deskripsi: 
(a)   Identifikasi berisi pengenalan secara umum dan menuju ke penjelasan yang lebih terperinci. 
(b) Deskripsi, berisi penjelasan yang lebih terperinci mengenai obyek yang dibahas dalam teks tersebut.Deskripsi dari obyek tersebut disampaikan melalui beberapa sub kategori. Sebagai contoh saat kita membahas tumbuhan maka akan ada sub kategori seperti jenis tumbuhan, lingkungan hidup dan lain sebagainya. 

Ciri Kebahasaan yang digunakan: 
(a) Pengunaan nomina dan pronomina 
(b) Penggunaan kata kerja aksi 
(c) Penggunaan kata sifat dan kata keterangan 
(d) Penggunaan terminologi-terminologi yang sifatnya teknis. 

(5) Teks Eksposisi 

Teks Eksposisi adalah teks yang berbentuk karangan yang bersifat memaparkan kejadian atau informasi dan pengetahuan secara singkat, padat dan akurat. Teks eksposisi bersifat ilmiah atau non fiksi. Tujuan dari teks eksposisi sendiri adalah untuk memaparkan suatu kejadian atau informasi kepada pembaca sejelas-jelasnya. 

Teks eksposisi terdiri atas dua, yaitu eksposisi analitik dan eksposisi hortatorik. Eksposisi Analitik 

Struktur isi teks Eksplanasi Analitik: 
(a) Tesis: Tesis adalah pembukaan atau pengenalan dari suatu informasidi dalam teks. 
(b) Argumentasi adalah pokok bahasan yang dipaparkan 
(c) Penegasan: Penegasan pokok-pokok bahasan yang menguatkan pemaparan dari informasi tersebut. 

Ciri Kebahasaan yang digunakan: 
(a) Penggunaan modalitas 
(b) Penggunaan kata kerja aksi 
(c) Penggunaan kata kerja yang berhubungan dengan pikiran; merasa, berpikir, dst 
(d) Penggunaan nomina umum dan abstrak (e) Penggunaan konektor < /div>

Tidak ada komentar:

Posting Komentar