Rabu, 26 Agustus 2020

PEMBELAJARAN TEMA 2 ST 1 PB 5 (PERSATUAN DALAM PERBEDAAN)

Assalamu'alaikum wr,wb
Semangat pagi semuanya. Bagaimana kabar kalian hari ini? 
Seoga kalian senantiasa dalam lindungan Allah SWT Aamiin...

Sebelum kita melaksanakan kegiatan pembelajaran hari ini, Apakah kalian sudah mengisi kegiatan harian kalian?

Alhamdulillah jika kalian sudah melaksanakan kegiatan harian.
Kita awali pembelajaran hari ini dengan mengucapkan Basmalah.
Bismillahirrohmanirrohim.

Pertemuan kita hari ini tntang Pembelajaran Tema 2 SubTema 1 Pembelajaran 5.
Anak-anak sebelum pembelajaran dimulai silahkan kalian siapkan Buku dan alat tulis kalian. Bacalah materi tema berikut dan selesaikan tugas kalian hari ini. Bahasa Indonesia,IPS, SBdP.

Tahukah kalian dengan Permainan Tradisional Rangku Alu?

Permain Tradisional Rangku Alu

Nusa Tenggara Timur memiliki permainan tradisional bernama Rangku Alu yang biasa dilakukan saat musim panen. Bermain Rangku Alu dinilai dapat melatih konsentrasi dan ketangkasan. Tak hanya dimainkan anak-anak, Rangku Alu dapat dimainkan semua kalangan.


Permainan tradisional Rangku Alu. Sumber foto Anita Putri PKL Online

Masa kanak-kanak seringkali dianggap sebagai masa yang paling berharga dan bahagia. Setelah pulang sekolah, biasanya anak-anak bergegas untuk kembali keluar rumah untuk bermain bersama teman. Namun, seiring perkembangan zaman, kini anak-anak banyak yang lebih memilih untuk tetap di dalam rumah dan bermain bersama gadget yang dimilikinya. Ya, perkembangan zaman memang luar biasa, permainan tradisional lambat laun tergeser dengan permainan dalam bentuk digital. Padahal sebenarnya permainan tradisional tidak kalah menarik dan kaya manfaat bagi anak-anak.

Permainan tradisional merupakan permainan yang dimainkan oleh masyarakat di suatu daerah tertentu pada zaman dahulu. Permaainan ini biasanyaa dikembangkan secara turun-temurun dan memiliki ciri khas , yaitu dilakukan dengan kelompok, permainan tradisional menuntun mereka pada kegiatan sosial dan kebersamaan yang tinggi. Permainan tradisional ini menjadi hiburan dan alat komunikasi didalam masyarakat.

Salah satu pemainan tradisional yang ada di Indonesia adalah permainan Rangku Alu yang berasal dari Nusa Tenggara Timur tepatnya masyarakaat Manggarai.  Permainan ini dahulu sempat mejadi favorite di semua kalangan di indonesia. Dahulu, masyarakat Manggarai biasa bermain Rangku Alu untuk merayakan hasil panen pertanian dan perkebunan, sebagai bentuk rasa syukur dan bahagia. Pada saat bulan purnama, para remaja berkumpul dan meramaikan permainan ini.

Rangku Alu adalah sebuah permainan dan tarian asal Manggarai, Flores, Nusa Tenggara Timur. Permainan dilakukan dengan empat orang memegang empat tongkat bambu memakai tongkat membentuk palang dan menggerak-gerakkannya sementara orang lainnya harus melompat-lompati bagian celahnya agar tidak terjepit bambu

Permainan yang menggunakan bambu ini ternyata tak hanya dimainkan anak-anak. Permainan asal NTT ini juga dimainkan semua kalangan. Rangku Alu biasa dimainkan di tanah lapang yang keras dan tidak berumput, karena kalau berumput khawatir akan memicu resiko terpeleset. Alat yang digunakan yaitu empat bambu dengan panjang masing-masing dua meter.

Pemain Rangku Alu dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok yang bermain dan kelompok yang berjaga. Kelompok yang berjaga terdiri dari empat sampai enam orang yang membentuk persegi dan bertugas menggerakkan bambu, masing-masing yang berjaga jongkok atau duduk dengan memegang dua bilah bambu, begitupun dengan yang berjaga lainnya. Kelompok yang mendapat giliran untuk bermain akan melompat di sela-sela bambu dan menghindari jepitan bambu. Terdapat satu sampai empat orang yang mendapat giliran bermain.

Pemain akan masuk ke dalam bambu yang terbentuk bidang persegi dan melompat-lompat sesuai irama buka-tutup bambu. Saat bermain, biasanya bambu yang digerakkan menghasilkan nada atau irama yang berpola. Semakin lama irama bambu dan nyanyian akan semakin cepat, maka pemain harus pintar-pintar dalam melompat agar tidak terpeleset atau terjepit bambu. Jika kelompok yang dapat kesempatan bermain terjepit kakinya, maka harus bergiliran berganti tugas.

Selain sarana hiburan, Rangku Alu juga dapat menjadi sarana edukasi dan pembentukan karakter diri. Bermain Rangku Alu dapat melatih konsentrasi dan melatih ketepatan dalam bertindak, karena tak hanya melompat-lompat asal, dalam permainan ini perlu fokus antara gerak kaki dan gerak bambu yang dimainkan harus sesuai. Kalau tidak fokus atau tidak konsentrasi, nantinya kaki pemain akan terjepit bambu atau malah terpeleset.

Kelincahan juga dapat dilatih dalam permainan Rangku Alu. Karena, semakin lama irama bambu dan nyanyian akan semakin cepat, otomatis kaki pemain harus bergerak cepat dan mengubah arah secara cepat tanpa terganggu keseimbangannya mengikuti irama. Rutin bermain Rangku Alu juga dapat melatih kekuatan otot kaki dan tentu akan memberi pengaruh baik untuk daya tahan tubuh.

Tari Rangku Alu

Ketukan bambu yang membentuk pola ritme yang saling berhubungan dengan lompatan pemain dalam Rangku Alu mengakibatkan para pemain seolah-olah melakukan gerakan tari, hingga lahirlah tari Tari Rangku Alu khas Manggarai, Flores, Nusa Tenggara Timur. Dalam tarian ini, permainan tersebut dikreasikan dengan berbagai gerakan dan pengiring yang menghasilkan sebuah kreasi seni yang begitu khas dan indah.

Dalam tari tradisional Rangku Alu, para pemain atau penari menggunakan baju adat khas Manggarai, yaitu baju bero, ikat kepala, dan kain songket khas Manggarai. Tarian ini biasa dimainkan oleh enam hingga delapan orang pemegang bambu dengan beberapa orang yang menari bergantian.

Gerakan tarian ini sebenarnya berasal dari gerakan para penari saat menghindari jepitan bambu, dan didominasi gerakan kaki yang sesuai. Gerakan penari dan pemain atau penggerak bambu kemudian dipadukan dengan irama musik dan lagu daerah khas NTT. Dalam pertunjukan seni Tari Rangku Alu ini diiringi oleh alunan muik tradisional seperti gendang dan gong.

Tari Rangku Alu telah menjadi salah satu tarian tradisional yang cukup populer di daerah Manggarai. Karena bentuk warisan budaya yang wajib dilestarikan, tarian ini sering ditampilkan dalam berbagai kesempatan penting, seperti acara perayaan, budaya, dan penyambutan tamu penting. Tari Rangku Alu yang lahir dari sebuah permainan tradisional ini juga menjadi daya tarik tersendiri bagi para pengunjung yang datang ke NTT, terutama ke Manggarai, Flores.

Ayo berlatih 1

Setelah membaca teks, cobalah untuk menjawab pertanyaan berikut dengan benar!
  1. Apa yang kamu ketahui tentang permainan rangku alu?
  2. Tulislah makna proklamasi kemerdekaan yang tercermin pada permainan rangku alu!
  3. Berikan contoh penerapan makna proklamasi  kemerdekaan dalam kehidupanmu!
  4. Sampaikan jawabanmu di depan kelas dengan penuh percaya diri!

Ayoo Membaca

Memaknai proklamasi dengan prilaku positif 

Makna proklamasi sangat mendalam dirasakan oleh rakyat indonesia. Selruh rakya yang mengetahui diproklamasikannya kemerdekaan Indonesia merupakan pernyataan untuk merdeka atau membebaskan diri dari segala bentuk penjajahan bangsa lain atas bangsa dan negara Indonesia. Proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan titik puncak perjuangan pergerakan bangsa indonesia yang telah dapat mengantarkannya ke pintu gerbang kebebasan. Proklamasi kemerdekaan Indonesia bukan merupakan titik akhir perjuangan bangsa Indonesia.  Bangsa Indonesia terus berjuang untuk mempertahankan  dan mengisi kemerdekaan  yang telah dicapainya itu. Sebagai  generasi penerus bangsa kita wajib meneruskan jerih payah para pahlawan pendahulu kita. Kita perlu mengembangkan rasa memliki dan rela berkorban dalam kehidupan kita. Contoh sikap positif terhadap makna proklamasi kemerdekaan sebagai berikut.

1. Ikut menciptakan stabilitas nasional dengan berupaya membina hidup rukun, harmonis, dan aman di lingkungannya
2. Menjunjung tinggi kepribadian bangsa Indonesia
3. Berusaha menjadi warga negara yang baik, tertib, dan disiplin.
4. Ikut mendukung program pembangunan nasional dengan membina diri sebagai  generasi bangsa yang handal
5. Berpartisipasi dalam segala macam bentuk gerakan dan program yang mendukung persatuan dan kesatuan bangsa.
6. Menghargai seluruh jasa dari para pahlawan yang telah gugur dari peperangan
7. Memiliki sikap untuk melakukan pembelaan terhadap kemerdekaan yang dimana telah dimiliki oleh bangsa Indonesia dari segala macma bentuk akan gangguan dan juga ancaman yang dimana berasl dari luar maupun dalam negeri.
8. Memiliki sikap untuk dapat rela dan juga berkorban demi nusa dan juga bangsa.
9. Memiliki sikap untuk melakukan penentangan terhadap tindakan yang dimana akan menggangu segala macam bentuk akan ketertiban dan juga keamanan.
10.Ikut turut serta berada di dalam kegiatan untuk berpartisipasi secara aktif di dalam melakukan perayaan akan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia.
11.Memiliki semangat dan juga sebuah hal yang dimana sangat nikmat di saat mealkukan pemasangan dan juga pengibaran dari bendera merah putih.

Ayo berlatih 2

Nah anak-anak setelah kalian membaca dan memahami teks atau artikel diatas cobalah untuk menjawab pertanyaan dibawah ini!
  1. Mengapa proklamasi kemerdekaan sangat bermakna bagi rakyat Indonesia?
  2. Apa saja makna proklamasi kemerdekaan bagi bangsa indonesia?
  3. Bagaimanakah cara kalian dalam memaknai proklamasi?
  4. Berilah contoh perilaku yang mencerminkan sikap positif terhadap makna proklamasi kemerdekaan!
Tadi kalian sudah belajar tentang memaknai proklamasi dengan perilaku positif . 
Sikap positif yang dilakukan seorang pelajar selain  itu dapat dilakukan dengan mengisi kemerdekaan misalnya dengan mempelajari tarian tradisional. 

Ayo berlatih 3

Pada pembelajaran yang lalu kalian telah memahami tentang pola lantai dalam sebuh tari. Sekarang cobalah untuk melengkapi tabel dibawah ini! Kalian kerjakan di buku tulis kalian. sampaikanlah tugas kalian kepada gurumu! Untuk gambar boleh di gambar atau ditempel. silahkan sekreatif kalian.


Jika sudah selesai mengerjakan tabel diatas. Selanjutnya kalian kerjakan soal Evaluasi berikut ini!

Kalian klik Soal evaluasi Tema 2 Subtema 1 Pb 5. Klik Disini 

Selamat mengerjakan!


0 komentar:

Posting Komentar