Kamis, 17 September 2020

PEMBELAJARAN TEMA 3 SUBTEMA 1 PB 4

Lampu pijar

Pembelajaran 4
Materi pembelajaran bahasa Indonesia KD 3.2 dan 4.2

Thomas Alva Edison
Loncat ke navigasiLoncat ke pencarian

Lampu pijar dan filamennya yang sedang menyala.
Pernahkah kamu mengalami pemadaman listrik saat malam hari? Suasana yang gelap gulita akan kamu temui sehingga akan memengaruhi kegiatan-kegiatanmu di luar rumah. Bahkan kegiatan di dalam rumah pun terbatasi. Bersyukurlah kita dengan adanya penemuan bola lampu pijar. Lampu pijar adalah sumber cahaya buatan yang dihasilkan melalui penyaluran arus listrik melalui filamen yang kemudian memanas dan menghasilkan cahaya. Kaca yang menyelubungi filamen panas tersebut menghalangi udara untuk berhubungan dengannya sehingga filamen tidak akan langsung rusak akibat teroksidasi.
Di samping memanfaatkan cahaya yang dihasilkan, beberapa penggunaan lampu pijar lebih memanfaatkan panas yang dihasilkan, contohnya adalah pemanas kandang ayam, dan pemanas inframerah dalam proses pemanasan di bidang industri.
Satu hal yang patut kita contoh dari sosok Edison adalah bahwa dia bisa berkarya meski memiliki keterbatasan dalam pendengaran titik Edison mengalami gangguan pada telinga nya yang membuat pendengarannya terganggu.

Thomas Alva Edison lahir di Milan, Ohio pada tanggal 11 Februari 1847. Ia menyelesaikan sekolah resminya hanya selama 3 bulan. Ibunya yang seorang guru mengajarnya sendiri di rumah. Lepas dari sekolah umum membuat Thomas kecil lebih banyak berkreasi. Rasa ingin tahunya sangat besar. Di usia 11 tahun saja Thomas sudah membangun laboratorium kimia sederhana di ruang bawah tanah dan berhasil membuat  telegraf sederhana. Percobaan demi percobaan dilakoninya dengan usaha keras dan kesabaran tinggi. Tak sedikit juga butuh biaya yang cukup besar. Namun semua itu bukan penghalang. Pada tahun 1861 Thomas berhasil membuat koran sendiri bernama weekly Herald yang laris terjual.

Ia melihat dunia butuh penerangan. Melihat perkembangan dunia yang semakin maju, Thomas sadar akan pentingnya lampu pijar untuk kebutuhan manusia. Ia pun rela menghabiskan waktu selama dua tahun serta mengeluarkan banyak uang untuk membuat percobaan lampu pijar selama dua tahun. Akhirnya Thomas menemukan lampu pijar listrik pertama yang mampu menyala 40 jam pada 21 Oktober 1879. Pada tahun 1882, untuk pertama kalinya Thomas memasang lampu listrik di jalan dan rumah-rumah sejauh satu kilometer di New York.

Dunia menjadi terang berkat Thomas Alva Edison. Kegigihan Thomas Alva Edison memberikan hal baru bagi dunia. Rasa ingin tahunya yang tinggi dan sikap pantang menyerahnya mampu mengubah dunia menjadi lebih baik.

Ayo berlatih 1

Identifikasi informasi pada teks Eksplanasi tersebut dan  Tulislah informasinya pada grafik berikut! 

Walau sering mengalami kegagalan namun Thomas Alva Edison tidak pernah menyerah. 
Peta pikiran yang kalian buat bisa kalian ikuti seperti pada peta pikiran yang pernah ibu berikan pada pembelajaran sebelumnya. silahkan sekreatif kalian.

Materi pembelajaran PPKN KD 3.2 dan 4.2

Hak Dan Kewajiban Seorang Anak Di Rumah

Secara umum, hak berarti hal-hal yang didapatkan seseorang, di mana orang tersebut bebas untuk menggunakannya karena sudah menjadi miliknya. Selain itu, hak juga bisa diartikan sebagai sesuatu yang mutlak yang dimiliki oleh masing-masing orang sejak lahir yang penggunaannya tergantung pada orang yang bersangkutan. Definisi lain mengenai hak ialah berbagai hal yang diperoleh pihak tertentu akibat kondisi tertentu pula.

Sementara itu, kewajiban merupakan sesuatu yang wajib dan harus dilakukan. Dalam kalimat yang lebih panjang, kewajiban itu ialah suatu perbuatan yang wajib dilakukan atau dilaksanakan oleh seseorang sebagai perwujudan dari rasa tanggung jawabnya atas suatu masalah tertentu.

Kewajiban juga dapat dianggap sebagai suatu hal yang wajib dilakukan oleh seseorang supaya dia mendapatkan hak, atau sebaliknya dia wajib melakukannya karena sudah memperoleh haknya. Pengertian yang satu ini seringkali dihubungkan dengan pekerjaan di mana hak akan diperoleh setelah melaksanakan kewajiban.

Hak anak di rumah – Hak dan kewajiban anak disangatlah penting dan juga perlu diutamakan sejak ia kecil. Sehingga anak-anak dapat mengerti arti tanggung jawab mereka sebagai seorang anak.

Dan mereka bisa dari kecil membantu orang tua di saat kewalahan dengan situasi di rumah. Tak hanya itu dengan menanamkan kewajiban anak sejak dini juga dapat menumbuhkan rasa dibutuhkan pada sang anak. Dan anak-anak dapat berkontribusi terhadap hal-hal penting dalam keluarga.Untuk para orang tua maka dapat memperkenalkan sejak dini apa saja hak dan kewajiban seorang anak di rumah. 

Supaya anak-anak dapat belajar dan melaksanakan kewajiban di rumah. Berikut ini adalah hak dan kewajiban seorang anak di rumah :
  • Yang pertama kita akan mengulas mengenai hak wajib anak yaitu :
    Berkreasi
  • Bermain
  • Berpartisipasi
  • Bebas berkumpul
  • Bebas berserikat
  • Berhubungan dengan orang tua bila terpisahkan
  • Hidup dengan orang tua
  • Memiliki hak untuk kelangsungan hidup, tumbuh dan juga berkembang.
Hak dan Kewajiban Anak di Rumah
Apa sajakah hak dan kewajiban seorang anak di rumah? Berikut jawabannya.

1. Setiap anak berhak untuk mendapatkan cinta dan kasih sayang

Dicintai adalah hal yang paling utama yang harus diterima oleh seorang anak dari kedua orang tuanya. Seorang anak akan merasa cintai dan kasih sayang dari orang tuanya melalui pelukan, ciuman dan ungkapan sayang dari kedua orang tuanya.
Dan untuk para orang tua yang memiliki anak lebih dari satu maka jangan pernah untuk membeda-bedakan rasa cinta dan kasih sayang terhadap anak. Sehingga sang anak dapat tumbuh dengan penuh kasih sayang dan cinta kepada lingkungan sekitarnya dan orang-orang terdekat.

2. Anak berhak mendapatkan perhatian
Seorang anak tidak hanya membutuhkan kecukupan akan material saja namun juga mereka memerlukan perhatian dari kedua orang tua. Sesibuk apapun orang tua maka harus memberikan perhatian yang cukup terhadap sang anak.

3. Anak berhak untuk diterima sebagai individu yang berbeda
Hak anak di Rumah lainnya adalah diterima sebagai individu yang berbeda. Setiap anak memiliki individu yang berbeda dalam satu rumah. Mulai dari sifat dan karakter yang berbeda-beda karena setiap pribadi anak pasti berbeda.
Hal ini jangan sampai membuat para orang tua pilih kasih terhadap anak. Karena mereka berhak untuk diterima dengan segala keunikan yang mereka miliki. Peran anda sebagai orang tua hanya perlu meluruskan jika ada perilaku yang salah, dan bukan menyalahkan. Serta mendidik dengan cara yang sama.

4. Anak Wajib Untuk berbakti kepada orang tua

Seorang anak wajib untuk berbakti kepada kedua orang tuanya. Terdapat banyak keutamaan dalam berbakti kepada orang tua yang akan membawa keberkahan dalam hidupnya. Berbakti kepada orang tua dapat dilakukan dengan cara membantu kesulitan mereka, merawat kedua orang tua, dan juga dengan cara mematuhi segala perintah atau keinginan orang tua.

5. Anak Wajib membantu Orang tua
Hak dan kewajiban anak di rumah adalah membantu orang tua. Seperti membantu membersihkan rumah, kamar tidur atau lainnya. Jika dilakukan dengan hati yang ikhlas maka ini akan menanamkan jiwa sukarela dan jiwa suka menolong pada anak. Yang membantu menumbuhkan rasa atau karakter ringan tangan kepada orang lain.

6. Anak Wajib belajar di rumah
Belajar tidak hanya dilakukan disekolah saja namun seorang anak juga memiliki kewajiban untuk belajar di rumah. Belajar di rumah yaitu dengan cara mengulang lagi pelajaran yang telah diberikan disekolah dan mengerjakan pekerjaan rumah ( PR ).

7. Anak berkewajiban Untuk membahagiakan Orang tua

Kewajiban terpenting seorang anak adalah membahagiakan kedua orang tua. Orang tua akan merasa bahagia jika seorang anak dapat tumbuh menjadi orang baik dan patuh terhadap orang tua. Apalagi di usia orang tua yang tidak muda lagi, dan hal yang sangat dibutuhkan adalah kepedulian seorang anak. Seperti berkumpul bersama, jalan-jalan, liburan atau membelikan hadiah untuk mereka. Semua ini akan membuat orang tua merasa diperhatikan dan mereka telah berhasil mendidik anak-anaknya dengan menanamkan sikap balas budi kepada kedua orang tua.

8. Menjaga nama baik keluarga

Orang tua tentunya selalu mengajarkan untuk bisa menjaga nama baik keluarga. Dengan cara menanamkan untuk selalu bersikap baik, sopan, ramah dan juga tidak sombong kepada anggota keluarga maupun terhadap orang lain. Orang tua yang berhasil mendidik anaknya dan juga menanamkan karakter yang baik akan sangat berpengaruh pada nama baik kedua orang tua.

9. Anak Berhak untuk mendapatkan makanan dan Minuman
Makan dan minum adalah hak yang harus kita dapatkan saat berada di rumah.
Seorang anak untuk melangsungkan kehidupannya berhak untuk mendapatkan makanan dan minum. Orang tua haruslah memberikan makanan yang bergizi yang sangat berpengaruh terhadap tumbuh kembang sang anak.

10. Mendapatkan perlindungan dan Keamanan

Seorang anak berhak untuk mendapatkan perlindungan dan keamanan. Salah satunya seperti di saat ayah atau ibu melarang anaknya untuk pergi ke suatu tempat. Ini merupakan salah satu bentuk perlindungan dari kedua orang tua.

11. Anak berhak mendapatkan bimbingan belajar

Di saat seorang anak mendapatkan PR dari sekolah, maka orang tua memiliki kewajiban untuk membimbing dan membantu saat belajar dan menyelesaikan PR. Ini adalah Hak anak di rumah yang perlu untuk diperhatikan oleh setiap orang tua.

12. Patuh Kepada Kedua Orang tua

Anak harus patuh kepada apa yang dikatakan orang tuanya. Dan juga mendengarkan segala peraturan yang dibuat di rumah karena semua peraturan dibuat untuk kebaikan diri sang anak. Orang tua dapat memberikan pemahaman bahwa mereka yang melahirkan, merawat dan membesarkan, sehingga mereka memiliki tanggung jawab dan kewajiban untuk selalu menjaga dan melindungi.

13. Mendapat bimbingan dari Orang tua


Dan itulah beberapa hak dan kewajiban anak di rumah dan di dalam keluarga yang tentunya akan sangat bermanfaat dalam kehidupan sehari hari. Serta dapat menumbuhkan rasa tanggung jawab akan segala kewajiban yang harus dipenuhi.

Semua ini dapat dimulai dari kegiatan sehari hari. Orang tua dapat mengajarkan anaknya untuk melakukan segala sesuatunya sendiri. Orang tua juga wajib memenuhi hak anak di rumah. Ini adalah salah satu cara pemberian tanggung jawab dan juga kewajiban kepada sang anak.
Sehingga membuatnya memiliki rasa percaya diri dengan kemampuannya untuk mendiri dan bisa mengurus dirinya sendiri.

Jika seorang anak sudah terbiasa dan mengerti akan hak dan kewajibannya sesuai dengan usianya. Maka ini adalah bekal yang terbaik untuk pembentukan karakter dan masa depan yang baik.

Orang tua dapat mengajak anak untuk berbicara dan memberikan pemahaman mengenai hak dan kewajiban. Dan jangan lupa memberi pujian jika anak melakukan kewajiban dengan baik, dan juga mengingatkan sang anak di saat mereka lupa dan berbuat salah.

Kewajiban anak di ruamah
Kewajiban anak di antaranya ialah 
  • Membantu orang tua membersihkan rumah.
  • Menjaga kebersihan rumah.
  • Membuang sampah pada tempatnya.
  • Mematuhi peraturan yang ada di rumah.
  • Mendengarkan dan melaksanakan. nasehat orang tua.
  • Menghormati dan menghargai seluruh anggota keluarga.
  • Belajar.
  • Mengerjakan Pr.
  • mematuhi orang tuanya jika itu memang baik, menjaga orang tua terutama setelah lanjut usia, tidak berkata kasar kepada orang tua, menghormati orang tua, bermusyawarah dengan orang tua ketika akan mengambil keputusan, menjunjung tinggi orang tua saat berada di hadapan orang lain, selalu meminta izin pada orang tua jika ingin bepergian dan lain sebagainya
  • Kewajiban orang tua di antaranya ialah memberikan nafkah kepada anak, bersikap adil pada semua anaknya, memberikan nama yang baik pada anak yang baru lahir, mengasuh serta membimbing anak, mengajari anak etika dan sopan santun, memilihkan teman yang baik untuk anak, memberikan contoh teladan pada anak dan lain sebagainya
Ayo berlatih 2
Buatlah diagram yang memuat hak dan kewajiban anak di rumah,seperti contoh dibawah ini!

Ayo Membaca 

  Ayo membaca
Aku dan lampu belajar ku
Aku mendapatkan hadiah lampu belajar dari ayah saat kenaikan kelas. Lampu belajar berbentuk Doraemon kesukaanku titik setiap malam selalu menemaniku titip saat belajar aku selalu menyalakan lampu belajar ku.

Ayah berpesan supaya aku menjaga lampu belajar dengan baik titik selalu menjaga kebersihan kamar dan lampu belajar kutitip debu debu yang menempel supaya dilap selalu.

Namun, malam ini aku tidak bisa belajar dengan lampu belajarku titik saat aku menyalakannya lampu belajar Aku tidak mau menyala. Kata-kataku, lampu belajar kau sudah mati dan perlu diganti dengan yang baru lagi titik saat kau beri tahu ayah, ia hanya tertawa. Setelah diganti dengan bola lampu yang baru, lampu belajar kuning menyala kembali titik betapa senang hatiku.

Ayo berlatih 3

Jawablah pertanyaan berikut berdasarkan teks tersebut!
  1. Tulislah hak yang diperoleh oleh tokoh aku dalam teks tersebut!
  2. Apakah tokoh aku sudah menggunakan haknya dengan baik dan tanggung jawab?
  3. Apa manfaat saat kita menggunakan hak dengan penuh tanggung jawab?
  4. Apa manfaat ketika kamu bertanggung jawab terhadap barang-barang yang menjadi hak kamu?
  5. Hak apa yang diperoleh tokoh "aku"?
Orang tua kita telah memberikan hak kepada kita untuk menggunakan barang-barang seperti sepatu, sepeda, dan lain-lain. Kita harus bertanggung jawab ketika menggunakan barang-barang tersebut. Menggunakan dengan hati-hati, menyimpannya sesudah digunakan, dan merawatnya merupakan bentuk tanggungjawab. Ketika kita bertanggung jawab maka barang-barang tersebut dapat kita manfaatkan dalam waktu yang lama.

Ayo Membaca
       
Lampu Belajar Adik
Setiap malam, Dinda dan adiknya belajar dari pukul 19.00-20.00. Lampu belajar pemberian ayah 4 bulan yang lalu selalu menemani Dinda. Ayah berharap Dinda dan adik dapat belajar lebih giat dengan lampu belajar yang baru.

Dinda adalah anak yang tertib. Setiap selesai belajar, ia selalu mematikan lampu belajarnya. Dinda juga selalu mengelap debu yang menempel pada lampu, sehingga lampu Dinda masih dapat digunakan dengan baik. Dinda pun dapat belajar dengan nyaman.

Berbeda dengan adik Dinda, yaitu Doni yang belum bisa mrawat lampu belajarnya dengan baik. Ia sering lupa mematikan lampu belajarnya. Debu yang menempel pun jarang dibersihkan. Akibatnya, lampu belajar Doni rusak.

Ayah selalu berpesan untuk selalu merawat barang-barang mereka. Barang-barang yang dirawat dengan baik tidak mudah rusak dan dapat digunakan dalam waktu lama.

Ayo berlatih 4

Amatilah benda-benda yang menjadi hak kamu. Sudahkah kamu menggunakannya dengan penuh tanggung jawab?  salinlah tabel berikut ke buku tulismu dan isilah sesuai benda yang menjadi hak yang sudah kamu terima atau dapatkan dari orang tuamu!

Orang tua kita telah memberikan hak kepada kita untuk menggunakan barang-barang seperti sepeda, sepatu, dan lain-lain. Kita harus bertanggung jawab ketika menggunakan barang-barang tersebut. Menggunakan dengan hati-hati, menyimpannya sesudah digunakan, dan merawatnya merupakan bentuk tanggung jawab. Ketika kita bertanggung jawab maka barang-barang tersebut dapat kita manfaatkan dalam waktu yang lama.

0 komentar:

Posting Komentar